Seni

Pertanyaan

Coba jelaskan arti 3 komponen seni rupa

1 Jawaban

  • .    KARYA SENI

    Secara bahasa karya adalah pekerjaan,hasil perbuatan, ciptaan.  Karya seni adalah suatu hasil ciptaan atau hasil perbuatan manusia yang berupa bentuk, suara, dan gerak yang mempunyai nilai estetika di dalamnya. Karya seni yang diciptakan oleh manusia tidak pernah terlepas dari kehidupan manusia itu sendiri. Baik karya seni pertunjukan maupun karya seni rupa.


    Substansi sebuah karya seni kemudian ditentukan banyak hal. Sama halnya, praktek kesenian dapat sebagai suatu yang terkait hal-hal secara spesifik. Kemudian, karya seni berguna dalam membaca semua praktek yang ada berkaitan dengan hubungan pelakunya, aspek sosial, dan seni itu sendiri. Hal tersebut membantu, hingga kita bisa menilai seni melalui praktek seni dan produk yang dihasilkan. Dan Saat ini kecenderungan apapun bisa dilakukan, baik dalam bentuk tradisi/konvensi atau pun diluar konvensi(Dharsono Sony Kartika, 2004: 61)

    Seni tidak lagi mengenai sesuatu yang melulu berkaitan dengan keindahan. Dalam sebuah karya seni kita bisa membicarakan perkembangan teknologi, pola hidup, kekuasaan, taraf pendidikan, hingga dunia seni itu sendiri. Kaitan seni dan budaya, dengan sendirinya menjadi kaitan seni dengan hidup keseharian (Dharsono Sony Kartika, 2004: 61).

    penciptaan suatu karya seni mempunyai konsep yang berbeda. Misalnya karya seni rupa diciptakan dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep garis,bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, danpencahayaan dengan acuan estetika.Sedangkan karya seni pertunjukan diciptkan dengan dengan konsep gerak dan pendengaran yang di tontonkan kepada orang banyak.

    Benda seni secara langsung berkisar kepada karya seni itu sendiri. Apakah itu medium atau material karya seni yang menghasilkan suatu bentuk seni yang indah. Seni wujud melalui pendengaran untuk audio, media untuk penglihatan untuk visual (tampak). Media ini memberi peranan kepada seni misalnya seni halus lebih kepada media visual, seni musik lebih kepada media audio (Iryan Syair, 2011: 8)


    B.     PENCIPTA SENI (SENIMAN)

    Persoalan pengkarya seni adalah persoalan asas dalam konteks kreativitas dan expresi seniman yang sering di perbincangkan ialah soal gaya karyanya pribadinya menjadi persoalan dalam penghasilan karyanya. Disamping itu perbincangan juga menyentuh mengenai zaman dan bermulanya karya seni yang dihasilkan (Iryan Syair, 2011: 8)

    Ada dua pengertian arti seniman; seniman diartikan sebagai nama profesi seseorang dalam menciptakan atau menyusun karya seni. Seniman dapat juga diartikan sebagai manusia yang mengalami proses kreativitas atau proses imanjinasi, yaitu proses interaksi antara persepsi memori dan persepsi luar .

    Sehingga dalam hal ini, seniman disamping sebagai pencipta/penyusun bentuk karya seni, juga sekaligus  sebagai penghayatan. Penghayatan dalam menanggapi sebuah karya seni akan terlibat propses kreatif/proses imaginasi. itulah mengapa penghayatan juga dapat di katakan sebagai ‘seniman’ penghayatan.Pada seni pertunjukan/teater ada beberapa istilah dan sebutan seniman, yaitu seniman penyusun/penata ,seniman pemeran/penyaji. Dikatakan seniman penyaji/pemeran, karena dalam melaksanakan sajian atau membawakan peran, seniman dituntut keberadaannya dan tidak sekedar membawakan apa yang sudah tertera pada skenario, tetapi dalan dirinya terjadi proses kreatif, yang selanjutnya akan mencuat ke permukaan sajiannya.  itulah sebabnya penyaji karya seni pada sebuah pementasan juga di sebut seniman penyaji.

    C.     ILMU SENI

    Ilmu Seni merupakan pengetahuan tentang seni yang berupa teori-teori seni. Ilmu seni berbeda dengan seni. Seni berbicara tentang penghayatan, sedangkan ilmu tentang pemahaman. Seni untuk dinikmati, sementara ilmu seni untuk memahami. Orang dapat ahli dalam menikmati seni, dan mampu menunjukkan karya seni yang baik, tetapi kalau ditanya mengapa sebuah karya seni bagus dan yang lain kurang bagus, belum tentu mampu menjawabnya. Padahal, pilihannya terhadap aneka karya seni yang baik selalu tepat.

    Ilmu seni pada awalnya dicetuskan di yunani pada abad ke-8. Namun sebelumnya ilmu seni sudah berkembang di Romawi Kuno pada abad ke-7. Namun teori dari Romawi Kuno tidak kuat, kemudian dikalahkan oleh teori-teori Yunani. Sehingga ilmu-ilmu seni yang berkembang di dunia termasuk di Indonesia pada saat sekarang ini adalah ilmu seni yang berasal dari Yunani. Ilmu seni berawal dari filsafat seni atau sering disebut Filsafat Estetika yang dipelopori oleh seorang filosof Yunani yaitu Aris Toteles dal Plato. Dari filsafat seni itulah berkembang teori-teori ilmu seni lainnya.

    jadikan yg terbaik----

Pertanyaan Lainnya